Sejarah Hari Pendidikan Nasional 2 Mei: Meningkatkan Kesadaran akan Pentingnya Pendidikan di Indonesia

W
0

 Hari Pendidikan Nasional diperingati setiap tanggal 2 Mei sebagai penghormatan kepada Ki Hajar Dewantara, seorang tokoh pendidikan Indonesia yang berjasa dalam memperjuangkan pendidikan untuk semua lapisan masyarakat di Indonesia. Peringatan Hari Pendidikan Nasional menjadi momen penting untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya pendidikan di Indonesia dan mengenang perjuangan Ki Hajar Dewantara dalam memajukan pendidikan di Indonesia.

Sejarah Hari Pendidikan Nasional dimulai pada tahun 1948, saat Pemerintah Indonesia yang baru merdeka menetapkan 2 Mei sebagai Hari Pendidikan Nasional. Pada saat itu, pendidikan di Indonesia masih terbilang minim, terutama di daerah-daerah yang jauh dari pusat pemerintahan. Oleh karena itu, Ki Hajar Dewantara melalui Gerakan Pendidikan Nasional (GPN) yang didirikannya, memperjuangkan pendidikan untuk semua lapisan masyarakat, tanpa pandang bulu.

Dalam perjuangannya, Ki Hajar Dewantara menekankan pentingnya pendidikan sebagai sarana untuk membangun bangsa yang lebih maju dan merdeka. Dia juga memperjuangkan hak setiap anak untuk mendapatkan pendidikan yang layak, tanpa diskriminasi. Ki Hajar Dewantara memandang pendidikan sebagai sarana untuk mendorong kesetaraan dan kemerdekaan di antara seluruh lapisan masyarakat.

Perjuangan Ki Hajar Dewantara dalam memajukan pendidikan di Indonesia membuahkan hasil, sehingga pada akhirnya, pada tanggal 2 Mei 1960, Pemerintah Indonesia menetapkan Hari Pendidikan Nasional sebagai penghormatan atas jasa-jasa Ki Hajar Dewantara dan sebagai wujud penghargaan terhadap pendidikan sebagai salah satu hal yang penting dalam membangun bangsa Indonesia.

Sejak itu, setiap tahunnya, pada tanggal 2 Mei, seluruh masyarakat Indonesia memperingati Hari Pendidikan Nasional sebagai bentuk penghormatan dan penghargaan atas perjuangan Ki Hajar Dewantara dalam memperjuangkan pendidikan untuk semua. Peringatan Hari Pendidikan Nasional menjadi momentum untuk mengenang perjuangan Ki Hajar Dewantara dan sebagai ajang untuk meningkatkan kesadaran masyarakat Indonesia akan pentingnya pendidikan dalam memajukan bangsa.

Posting Komentar

0Komentar

Posting Komentar (0)