3 Cara Berpikir Sosiologi yang Tidak Biasa atau Beyond Commonsense

W
0

 Sosiologi adalah studi tentang perilaku manusia dalam masyarakat. Cara berpikir sosiologi yang umum adalah dengan mengamati dan menganalisis data empiris, namun terkadang pendekatan ini dapat terlalu terpaku pada pandangan umum atau common sense. Dalam artikel ini, kami akan membahas 3 cara berpikir sosiologi yang tidak biasa atau beyond commonsense.

1. Menggali Perspektif Minoritas

Perspektif minoritas adalah sudut pandang yang datang dari kelompok minoritas atau terpinggirkan dalam masyarakat. Pendekatan ini dapat membantu kita untuk memahami pengalaman hidup kelompok yang mungkin terabaikan dalam pandangan umum atau common sense. Misalnya, ketika membahas fenomena rasisme, perspektif minoritas dapat membantu kita memahami dampaknya pada kelompok yang rasialnya terpinggirkan dan tidak hanya melihat dari sudut pandang mayoritas.

2. Menjelajahi Sosiologi Visual

Sosiologi visual adalah pendekatan yang mengkaji data sosiologis melalui gambar atau visual. Pendekatan ini dapat membantu kita memahami bagaimana gambar-gambar yang sering kita lihat dalam media sosial, iklan, dan film dapat memengaruhi pandangan dan perilaku manusia dalam masyarakat. Dengan pendekatan ini, kita dapat mengeksplorasi bagaimana visualisasi gender, ras, dan kelas dalam media dapat membentuk persepsi kita terhadap diri sendiri dan masyarakat.

3. Mengadopsi Pendekatan Kontemporer

Pendekatan kontemporer adalah pendekatan yang mengakui kompleksitas dunia modern dan mempertimbangkan konteks global. Dalam pendekatan ini, kita mengakui bahwa masyarakat tidak lagi dapat dijelaskan secara lokal atau nasional saja, melainkan juga harus mempertimbangkan faktor-faktor global seperti globalisasi, migrasi, dan lingkungan. Dengan mengadopsi pendekatan kontemporer, kita dapat melihat bagaimana faktor-faktor global memengaruhi kehidupan sehari-hari kita dan cara-cara kita memahami diri dan masyarakat.

Kesimpulan

Dalam artikel ini, kami telah membahas 3 cara berpikir sosiologi yang tidak biasa atau beyond commonsense. Menggali perspektif minoritas, menjelajahi sosiologi visual, dan mengadopsi pendekatan kontemporer dapat membantu kita memperluas pemahaman kita tentang masyarakat dan perilaku manusia. Dengan cara-cara ini, kita dapat melihat bagaimana pandangan umum atau common sense mungkin terbatas dalam menjelaskan kompleksitas kehidupan modern.

Tags:

Posting Komentar

0Komentar

Posting Komentar (0)